TIMES TERNATE, MOROTAI – Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara terus berupaya memberikan dukungan kepada masyarakat menghadapi pandemi Covid-19 yang belum diketahui kapan akan berakhir.

Kali ini, Pemda Pulau Morotai memberikan bantuan Sembako bagi warga Morotai yang terkonfirmasi positif Covid-19 hasil tes swab PCR. Di samping itu, pasien yang menjalani isoman di bawah pengawasan Satgas juga memperoleh obat-obatan.

Seperti yang tertuang dalam 7 (tujuh) aksi Pemda Morotai selama PPKM, bahwa setiap pasien isoman akan diberi bantuan sembako berupa, 10 Kg Beras; 1 Karton Mie Instan; 1 Rak Telur; 10 Kaleng Susu Murni (Bear Brand); 10 Kaleng Ikang Sarden; 1 Kg Gula Pasir; 1 Box Teh; dan 1 Bungkus Kopi.

Pemda sudah mulai meyalurkan bantuan tersebut sejak Rabu 28 Juli hingga hari ini. "Seturut dengan Sembako, pasien isoman juga menerima obat-obatan yang diperlukan untuk pemulihan kesehatan dan peningkatan imunitas,"kata Bupati Benny Laos dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia, Jum'at (30/7/2021) malam.

Bupati menyampaikan bahwa, disamping pendistribusian sembako dan obat, Satgas juga bergerak menelusuri (tracing) kontak erat terhadap pasien terkonfirmasi (positif), sehingga dalam sekali bergerak, 2-3 kegiatan terlaksana.

"Seperti peribahasa, sekali merengkuh dayung, dua-tiga pulau terlampaui. Sehingga implementasi 7 aksi PPKM menjadi lebih efektif dan efisien,"tandasnya

Laporan Harian Covid-19 Pemda Pulau Morotai dari Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara (Malut), jumlah kasus Covid-19 di Pulau Morotai sebanyak 827 orang, yang terdiri dari 300 orang kasus aktif, 526 kasus sembuh, dan 1 orang meninggal. Sementara yang menjalani Isolasi di Rumah Sakit 11 orang, dan Isolasi Mandiri 289. (*)